Wilayah Kecamatan Bandar
Kecamatan Bandar berada di daerah lereng Dataran Tinggi Dieng, berada sekitar 19 km ke arah Selatan dari Ibukota Kabupaten Batang, dengan wilayah yang masih asri sehingga wilayah ini memiliki udara yang sejuk. Kecamatan Bandar dilalui Jalur Provinsi yang menghubungkan Batang dengan Banjarnegara maupun Batang dengan Sukorejo (Kabupaten Kendal bagian selatan) yang merupakan jalur alternatif ke Magelang dan Jogjakarta.
Pada awalnya, Bandar hanyalah sebuah daerah yang dijadikan distrik telekomunikasi oleh pemerintah kolonial Belanda dengan nama Bandar-Sedayu. Bekas kantor dan stasiun telekomunikasi milik pemerintahan kolonial itu kini menjadi aset PT. TELKOM Indonesia.
Bandar merupakan penghasil utama pete, cengkeh dan pisang. Setiap hari pasaran Pahing dan Wage pasar Bandar banyak dikunjungi masyarakat yang akan berbelanja. Pada hari pasaran Pahing dan Wage pula banyak tengkulak hasil bumi dari Bandung, Jakarta, Semarang dan Surabaya yang memborong hasil bumi dari wilayah di sekitar Bandar.
Bandar merupakan daerah pusat perekonomian terbesar kedua di Kabupaten Batang setelah limpung. Pasar Bandar sendiri menjadi pasar terluas di Kabupaten Batang.
Objek wisata yang terkenal adalah Kolam Renang Bandar (kini bernama Bandar EcoPark), dengan menggunakan air alam yang tersembul langsung dari mata airnya, membuat kolam renang ini sangat jernih dengan airnya yang begitu dingin, dan terbebas dari kaporit. Ada juga objek wisata yang dikembangkan masyarakat desa Tombo yang menyuguhkan wisata edukasi pengolahan dan kuliner kopi, rumah pohon yang kini tengah ramai dikunjungi kawula muda, tea walk, dan puncak Sidengok
Ciri kesenian tradisional yang banyak dijumpai di Kecamatan Bandar adalah Rebana, Kuda Lumping, Kuntulan dan Kesenian Dengklung yang pernah pentas di TMII Jakarta. Adat istiadat atau budaya yang menonjol adalah Peringatan Legenanan disetiap desa dan biasanya pada bulan itu masing - masing desa mengadakan Pagelaran Wayang Kulit atau wayang Golek semalam suntuk. Peringatan Legenan itu dilaksanakan setiap setahun sekali sebagai wujud rasa syukur pada Allah SWT atas Limpahan rahmat-Nya.
Daftar Desa / Kelurahan
No. | Desa / Kelurahan |
---|---|
1 | Desa Tombo |
2 | Desa Wonomerto |
3 | Desa Wonodadi |
4 | Desa Pesalakan |
5 | Desa Binangun |
6 | Desa Sidayu |
7 | Desa Toso |
8 | Desa Kluwih |
9 | Desa Wonokerto |
10 | Desa Bandar |
11 | Desa Tumbrep |
12 | Desa Tambahrejo |
13 | Desa Pucanggading |
14 | Desa Candi |
15 | Desa Wonosegoro |
16 | Desa Simpar |
17 | Desa Batiombo |